PERSIS bermain dengan hasil akhir imbang 3-3 melawan PERSIJA Jakarta pada laga pekan ke-20 Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo pada Minggu (26/1). Laskar Sambernyawa berhasil mencetak tiga gol lewat Fransiskus Alesandro pada menit ke-6, serta dua gol yang dicetak Lautaro Belleggia pada menit ke- 52 dan 73.
Hadir mewakili tim pada sesi after-match press conference, Ong Kim Swee mengaku dirinya memberikan kredit untuk para pemain yang mampu berjuang untuk bangkit dari ketertinggalan.
“Satu pertandingan yang amat sulit. Sebagaimana kita tahu, tim PERSIJA mempunyai kualitas para pemain yang cukup baik, terutama pemain yang mencetak gol. Di mana ini membuat kita banyak kelemahan bila kita bermain dengan pemain seperti ini, namun para pemain PERSIS membuktikan kita bisa menjaringkan tiga gol. Ini penting, walaupun kita sempat ketinggalan 3-2, namun dapat bangkit untuk mendapatkan gol penyama kedudukan,” terangnya.
Pelatih kepala PERSIS ini menjelaskan tentang ketidakhadiran Eduardo Kunde pada laga kontra PERSIJA. Menurutnya, Kunde mengalami cedera saat melakukan pemanasan. Oleh karena itu, ia beserta pendapat tim medis memutuskan untuk mengistirahatkan bek berpaspor Brasil dan Jerman tersebut.
“Kunde mengalami cedera ketika melakukan pemanasan, namun cedera ini terjadi setelah pertandingan melawan PSIS. Ia merasa kesakitan yang agak serius, jadi kita mengambil keputusan untuk mengistirahatkan Kunde untuk memastikan dia kembali pulih untuk pertandingan yang akan datang,” ujar OKS menjelaskan.
Merespons penggawa PERSIS yang kembali mendapatkan kartu merah, Ong Kim Swee menjelaskan dirinya telah melakukan langkah serius untuk mencegah hal yang sama terulang kembali.
“Ini hal yang sudah saya jelaskan sejak lama. Kartu merah sangat merugikan tim, namun beberapa langkah telah dilakukan untuk memastikan tidak ada hal sama terjadi karena ini merugikan tim kita,” ujarnya.
Ong Kim Swee juga menjelaskan tentang situasi Moussa Sidibe yang diturunkan pada pengujung laga kontra PERSIJA. Menurutnya, ia amat berhati-hati untuk menurunkan pemainnya yang baru saja pulih dari cedera.
“Moussa baru seminggu berlatih dengan tim setelah kembali dari pemulihan di Barcelona. Hari ini Moussa dapat bermain dengan baik, walaupun 10 menit pertama kita harus berhati-hati, karena saya tidak mau lagi kehilangan pemain karena cedera,” ujarnya.
Lautaro Belleggia yang berhasil mencetak dua gol dalam laga ini turut hadir mewakili tim pada sesi post-match press conference. Dirinya merasa senang bisa mencetak dua gol pada laga ini, namun berharap dapat memberikan hasil yang lebih baik, serta takjub dengan dukungan para pendukung Laskar Sambernyawa yang hadir di Stadion Manahan.
“Saya senang dengan dua gol yang sudah saya berhasil sarangkan, namun saya sedih karena kita bermain melawan 10 pemain tapi kemasukan tiga gol,” ujar pemilik nomor punggung 20 ini.
“Saya menggarisbawahi perjuangan tim yang hari ini bisa berjuang bangkit untuk menghindari kekalahan. Kami hari ini berjuang melawan tim yang berusaha menjadi juara, tetapi kami mampu bermain seimbang dengan mereka. Saya berharap seandainya hari ini bisa menang dan hasil akhir bisa menguntungkan kita,” pungkas Lautaro.
“Saya merasa luar biasa sekali dengan dukungan pendukung, dan menyadari bahwa kehadiran para pendukung merupakan satu nilai positif untuk pemain dan tim. Saya meminta para fans untuk tetap mendukung tim,” pungkasnya.