PERSIS bermain dengan hasil akhir imbang 1-1 melawan PSBS Biak pada laga pekan ke-15 Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo pada Senin (16/12). Laskar Sambernyawa unggul terlebih dahulu lewat gol dari Sho Yamamoto pada menit ke-29, sementara gol tim tamu, PSBS Biak dicetak oleh Abel Arganaraz pada menit ke-66.
Hadir mewakili tim pada sesi after-match press conference, Ong Kim Swee mengaku timnya kesulitan karena harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-21. Meskipun demikian, ia mengapresiasi kerja keras para pemainnya pada laga kandang ini.
“Untuk kita kehilangan penyerang pada awal permainan, dibobol lewat sepakan penalti, termasuk kehilangan lagi satu pemain karena cedera, namun kita mampu mendapatkan satu poin. Walaupun kita inginkan hasil yang lebih baik, namun kredit harus diberikan kepada para pemain, mereka bermain dengan 10 orang hampir selama 84 menit,” terang OKS.
“Bukan saja bertahan, tapi kita hampir saja menang dan menjaringkan gol dan menciptakan peluang pada babak kedua,” ujarnya menjelaskan.
Pelatih asal Malaysia ini menambahkan, “jadi, ini adalah satu poin yang penting, dan saya harap kita melanjutkan apa yang kita rencanakan, dan saya menginginkan hasil yang positif setelah pertandingan ini,” ujarnya.
Ong Kim Swee mengungkapkan bahwa insiden kartu merah membuat pertandingan ini menjadi sulit, namun ia mengapresiasi perjuangan para pemain di lapangan.
“Kita hampir mendapatkan hasil yang baik, tapi insiden kita mendapatkan kartu merah terjadi terlalu awal. Seperti yang saya katakan, apabila kita bermain dengan 10 pemain, kita masih mempunyai peluang, jika kita bermain dengan 11 pemain, namun saya percaya kita kita mampu mendapatkan hasil yang sebaliknya.
Ia menambahkan, “pada waktu yang sama, para pemain lokal dari 4 pertandingan terakhir, bagi saya mereka menunjukkan perkembangan yang baik.”
Ia berharap nantinya kualitas pemain yang akan didatangkan akan membantu perkembangan para pemain muda yang dimiliki Laskar Sambernyawa ke depan.
“Mereka menunjukkan komitmen yang tinggi. Dan mereka mampu bermain dengan lebih baik jika kita memiliki pemain yang lebih baik, terutamanya pemain asing, dan ini akan membantu perkembangan para pemain-pemain ini.”
Ong Kim Swee menghargai keputusan wasit pada malam ini. Menurutnya, wasit memiliki hak untuk mengambil keputusan penuh di lapangan dan dirinya tidak mau mempersoalkan hal tersebut.
“Saya tidak bisa menyentuh hal tersebut. Dalam peraturan, wasit mempunyai hak untuk membuat keputusan, tapi keputusan yang dibuat oleh wasit, bukan saya yang mempermasalahkan,” ujarnya.
M. Riyandi yang hadir mewakili pemain, mengungkapkan laga ini merupakan laga yang sulit. Pun demikian, ia bersyukur bisa mendapatkan 1 poin meskipun gagal meraih target poin penuh.
“Yang pasti, pertandingan malam ini hal yang tidak mudah untuk kita. Karena kita sejak menit-menit awal babak pertama bermain dengan 10 pemain, tapi semua pemain bekerja keras.”
“Kita bersyukur mendapatkan 1 poin, tapi sebenarnya kita menginginkan 3 poin. Kita tetap bersyukur dengan hasil ini,” pungkasnya.